Implikasi Misiologi Dalam Pengembangan Kurikulum Agama Kristen di Gereja Lokal
Abstract
Misiologi berasal dari kata Latin Missio adalah bentuk substantive dari kata kerja mittere (mitto, missi, missum) yang punya pengertian dasar yang beragam yaitu membuang, menembak, membenturkan, mengutus, mengirim, membiarkan,membiarkan pergi, melepaskan pergi, membiarkan mengalir.  Dalam bahasa Latin maupun Yunani kata ini lebih cenderung berarti mengutus dan mengirim. Kata misi berasal dari kata Latin missio adalah bentuk substantive dar ikata kerja Mittere (mitto, missi, missum). Dalam kegiatan  pengajaran dan pembinaan  gereja, harus mengejawantakan tiga tugas utama pengajaran Agama Kristen yaitu: (1) Marturia (tugas kesaksian untuk memberitakan Injil), (2). Koinonia (tugas pembinaan persekutuan), (3). Diakonia (tugas pelayanan kepada Tuhan dan sesama manusia). Gereja sebagai tempat persekutuan yang mampu mempraktekan model Eklesiologi yang dapat mempraktekan proses edukasi dengan benar dan baik.  Pengembangan kurikulum gereja di lokal. Didasarkan pada kerinduan dan hasrat untuk mengembangkan kualitas anggota jemaat, oleh karena itu pengajaran kepada jemaat lokal melalui khotbah, ibadah raya, pendalaman Alkitab dan kompok sel. Â
Pengembangan kurikulum pengajaran agama Kristen dalam gereja di lokal sangat perlu atau dibutuhkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain: Pertama,  visi dan misi gereja. Visi dan misi gereja akan mewarnai kurikulum di gereja lokal. Oleh karna itu dalam tata laksana pengajaran di gereja, para pemimpin gereja atau pendeta harus mampu melahirkan berbagai topik pengajaran berdasarkan visi tersebut. Kedua, nilai-nilai yang dibangun dalam gereja, artinya  merujuk kepada motto pelayanan yang dikembangkan. Dengan demikian daras pengajaran dan pembinaan di gereja lokal, harus diarahkan kepada nilai-nilai tersebut serta peruntukkan kepada pencapaian tersebut.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alkitab, Lembaga Alkitab Indonesia. Jakarta : LAI, 2010.
Anthony. Michaeal J (Ed), Foundations Of Ministry An Introduction To Christian Education For A New Generation. Malang: Gandum Mas, 2012.
Campbell, D. Wycoff, Theory and Design of Christian Education Curriculum. Philadelphia: The Wesmister Press, 1961.
Chroom, Thomas, Religious Education. terjemahan, Jakarta : BPK Gunung Mulia, 2010.
Hamalik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Askara, 2008.
James H. Chapman, James H. Principles of Religious Education, A Survey of Religious Education. New York: The Ronald Press Company, 1940.
Geister, Norman L & Feinberg. Filsafat Dalam Persepktif Kristiani. Malang : Gandum Mas, 2002.
S. Nasution, Asas-Asas Kurikulum. Jakarta : Bumi Askara, 2008.
--------------, Kurikulum Dan Pengajaran. Jakarta : Bumi Askara, 2006.
Schiro, Michael Stephen, Teori Kurikulum. Jakarta : Indeks, 2017.
DOI: https://doi.org/10.34081/fidei.v2i1.29
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
pISSN: 2621-8151
eISSN: 2621-8135
Copyright © 2018-2024. All Rights Reserved.
Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika
Diterbitkan Oleh: Sekolah Tinggi Teologi Tawangmangu
Alamat: Kalisoro RT 001/RW 004, Tawangmangu, Karanganyar Jawa Tengah 57792
Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika Telah Terindeks di: